Jurnalis Agung
PUNCAK - Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua, Satgas Yonif Raider 323/Buaya Putih Kostrad dari Komando Operasi HABEMA mengadakan program Pengobatan Gratis kepada warga Kampung Kelanungin, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Selasa (24/12/2024). Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian TNI dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat di wilayah tugas, khususnya bidang kesehatan.
Dipimpin oleh Lettu Inf Galang dari Pos Gome, tim medis dengan sigap memberikan pertolongan kepada seorang warga, Desmira Waker, yang mengalami luka sobek di kepala akibat kecelakaan rumah tangga. Tim medis tidak hanya melakukan penanganan luka secara profesional tetapi juga memberikan obat secara gratis untuk mempercepat proses penyembuhan.
Desmira yang ditemani keluarganya merasa lega dan bahagia setelah menerima pengobatan. “Terima kasih Komandan 323. Saya lebih sehat sekarang. Tuhan memberkati, ” ucap Desmira dengan senyum penuh rasa syukur.
Komandan Satgas Yonif 323 Kostrad, Letkol Inf Tri Wiratno, menegaskan pentingnya peran TNI dalam membantu masyarakat setempat. “Kesehatan adalah salah satu kebutuhan mendasar yang harus terpenuhi. Kami berharap pengobatan ini tidak hanya meringankan beban warga tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, ” ujar Letkol Inf Tri.
Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, juga mengapresiasi kegiatan ini. “Program pengobatan gratis ini adalah bukti nyata bahwa TNI hadir sebagai solusi di tengah masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga merasa diperhatikan dan didukung, tidak hanya dalam hal keamanan tetapi juga kesejahteraan, ” ungkapnya.
Melalui interaksi hangat selama kegiatan, tim medis juga mendalami kondisi keamanan Kampung Kelanungin yang dilaporkan tetap kondusif. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran TNI memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat.
Dengan semangat melayani dan peduli, Satgas Yonif 323 Kostrad terus berupaya memberikan kontribusi nyata untuk kesejahteraan masyarakat Papua. TNI hadir tidak hanya menjaga perbatasan, tetapi juga menyentuh hati rakyat dengan aksi nyata.
Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho
